halaman_banner

Metode Kalibrasi Waktu Pra-Tekanan pada Mesin Las Titik Resistensi

Pengelasan titik resistensi adalah proses mendasar yang digunakan di berbagai industri untuk menyatukan logam.Untuk mencapai hasil las berkualitas tinggi, kontrol yang tepat terhadap parameter pengelasan sangat penting.Salah satu parameter penting adalah waktu pra-tekanan, yang memainkan peran penting dalam memastikan integritas lasan.Pada artikel kali ini kita akan membahas metode kalibrasi waktu pra-tekanan pada mesin las titik resistansi.

Mesin Las Titik Resistensi

Pengelasan titik resistansi melibatkan penerapan arus listrik untuk menghasilkan panas lokal pada titik pengelasan, diikuti dengan penerapan tekanan mekanis untuk menyatukan dua potongan logam.Waktu pra-tekanan adalah durasi selama elektroda memberikan tekanan pada benda kerja sebelum arus pengelasan sebenarnya diterapkan.Periode ini sangat penting karena mempersiapkan bahan untuk pengelasan dengan melembutkan atau membersihkan permukaannya.

Pentingnya Waktu Pra-Tekanan

Waktu pra-tekanan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kualitas dan kekuatan las.Jika waktu pra-tekanan terlalu singkat, material mungkin tidak cukup melunak atau dibersihkan, sehingga menghasilkan pengelasan yang lemah dengan penetrasi yang buruk.Di sisi lain, jika waktu pra-tekanan terlalu lama, hal ini dapat menyebabkan pemanasan berlebihan dan deformasi benda kerja, menyebabkan distorsi dan mengganggu integritas sambungan.

Metode Kalibrasi

Kalibrasi waktu pra-tekanan melibatkan pendekatan sistematis untuk memastikan kondisi pengelasan yang optimal.Berikut langkah-langkah yang harus diikuti:

  1. Pengaturan mesin: Mulailah dengan mengatur resistansi mesin las spot dengan gaya elektroda, arus pengelasan, dan pengaturan waktu pengelasan yang diinginkan.
  2. Waktu Pra-Tekanan Awal: Pilih waktu pra-tekanan awal yang berada dalam kisaran umum untuk aplikasi Anda.Ini akan menjadi titik awal kalibrasi.
  3. Tes Pengelasan: Melakukan serangkaian uji pengelasan menggunakan waktu pra-tekanan yang dipilih.Evaluasi kualitas lasan dalam hal kekuatan dan penampilan.
  4. Sesuaikan Waktu Pra-Tekanan: Jika waktu pratekanan awal menghasilkan lasan yang tidak memenuhi standar, lakukan penyesuaian bertahap pada waktu pratekanan.Tambah atau kurangi waktu sedikit demi sedikit (misalnya, milidetik) dan terus lakukan pengujian pengelasan hingga kualitas las yang diinginkan tercapai.
  5. Pemantauan dan Dokumentasi: Sepanjang proses kalibrasi, pantau kualitas las dengan cermat dan catat pengaturan waktu pra-tekanan untuk setiap pengujian.Dokumentasi ini akan membantu Anda melacak penyesuaian yang dilakukan dan hasil terkaitnya.
  6. Optimasi: Setelah Anda mengidentifikasi waktu pra-tekanan yang secara konsisten menghasilkan las berkualitas tinggi, Anda telah berhasil mengkalibrasi mesin las titik resistansi untuk aplikasi spesifik Anda.

Mengkalibrasi waktu pra-tekanan pada mesin las titik resistensi merupakan langkah penting dalam memastikan produksi las berkualitas tinggi.Dengan menyesuaikan dan menguji waktu pra-tekanan secara sistematis, Anda dapat mengoptimalkan proses pengelasan untuk material dan aplikasi spesifik Anda, sehingga menghasilkan pengelasan yang lebih kuat dan andal.Kalibrasi yang tepat tidak hanya meningkatkan kualitas las namun juga mengurangi kemungkinan cacat dan pengerjaan ulang, yang pada akhirnya meningkatkan efisiensi dan efektivitas biaya operasi pengelasan Anda.


Waktu posting: 12 Sep-2023