halaman_banner

Penyebab Gelembung pada Pengelasan Nut Spot?

Gelembung di dalam titik las pada pengelasan titik mur dapat menjadi masalah umum yang memengaruhi kualitas dan integritas lasan. Gelembung-gelembung ini, juga dikenal sebagai porositas, dapat melemahkan lasan dan menurunkan kinerjanya. Pada artikel ini, kita akan mengeksplorasi alasan utama di balik pembentukan gelembung pada pengelasan titik mur dan mendiskusikan solusi potensial untuk mengurangi masalah ini.

Tukang las titik kacang

  1. Kontaminan:Adanya kontaminan seperti minyak, karat, atau benda asing lainnya pada permukaan yang dilas dapat menyebabkan terbentuknya gelembung. Kontaminan ini dapat menguap selama proses pengelasan, sehingga menimbulkan rongga di dalam lasan.
  2. Persiapan Permukaan yang Tidak Memadai:Pembersihan atau persiapan yang tidak memadai pada permukaan yang akan dilas dapat mengakibatkan kualitas las yang buruk. Pembersihan yang benar dan penghilangan lapisan oksida sangat penting untuk mendapatkan pengelasan yang kuat dan andal.
  3. Gas yang Terjebak di Lubang Berulir:Saat mengelas mur, lubang berulir terkadang dapat memerangkap gas atau udara. Gas yang terperangkap ini dilepaskan selama pengelasan dan dapat menimbulkan gelembung di dalam titik las. Memastikan lubang berulir bersih dan bebas dari penghalang apa pun sangatlah penting.
  4. Gas Pelindung yang Tidak Memadai:Jenis dan laju aliran gas pelindung memainkan peran penting dalam proses pengelasan. Gas pelindung yang tidak memadai dapat menyebabkan gas atmosfer menyusup ke zona pengelasan, sehingga menyebabkan porositas.
  5. Parameter Pengelasan:Penggunaan parameter pengelasan yang tidak tepat, seperti panas yang berlebihan atau arus pengelasan yang terlalu tinggi, dapat mengakibatkan terbentuknya gelembung. Parameter ini dapat menyebabkan logam menjadi terlalu panas dan menguap sehingga menyebabkan porositas.

Solusi:

  1. Pembersihan Menyeluruh:Pastikan permukaan yang akan dilas dibersihkan secara menyeluruh dan bebas dari kontaminan. Hal ini dapat mencakup penggunaan pelarut, penyikatan kawat, atau metode pembersihan lainnya.
  2. Gas Pelindung yang Tepat:Pilih gas pelindung yang sesuai untuk material yang dilas dan pastikan laju aliran disesuaikan dengan benar untuk menjaga atmosfer pelindung.
  3. Parameter Pengelasan yang Dioptimalkan:Sesuaikan parameter pengelasan agar sesuai dengan material dan ketebalan spesifik yang dilas. Ini termasuk arus pengelasan, tegangan, dan kecepatan perjalanan.
  4. Ventilasi Gas:Terapkan metode yang memungkinkan gas yang terperangkap di lubang berulir keluar sebelum pengelasan, seperti pemanasan awal atau pembersihan.
  5. Perawatan Reguler:Periksa dan rawat peralatan las secara berkala untuk memastikan berfungsi dengan baik dan tidak ada kebocoran atau masalah yang dapat menyebabkan porositas.

Kesimpulannya, adanya gelembung atau porositas dalam pengelasan titik mur dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk kontaminan, persiapan permukaan yang tidak memadai, gas yang terperangkap dalam lubang berulir, gas pelindung yang tidak memadai, dan parameter pengelasan yang tidak tepat. Dengan mengatasi masalah ini melalui pembersihan yang tepat, gas pelindung yang sesuai, parameter pengelasan yang optimal, ventilasi gas, dan perawatan rutin, kualitas las dapat ditingkatkan secara signifikan, sehingga menghasilkan sambungan yang lebih kuat dan andal.


Waktu posting: 20 Oktober 2023