Percikan adalah fenomena umum yang ditemui selama berbagai tahap pengelasan spot inverter frekuensi menengah. Artikel ini bertujuan untuk mengeksplorasi penyebab percikan selama fase pra-las, dalam-las, dan pasca-las pada proses pengelasan.
- Fase Pra-Pengelasan : Pada fase pra-pengelasan, percikan dapat terjadi karena beberapa faktor: a. Permukaan Terkontaminasi atau Kotor: Kehadiran minyak, kotoran, karat, atau kontaminan lainnya pada permukaan benda kerja dapat menyebabkan percikan saat busur las berinteraksi dengan kotoran tersebut. B. Pemasangan yang Tidak Tepat: Penjajaran yang tidak memadai atau kontak yang tidak memadai antara benda kerja dapat mengakibatkan percikan saat arus pengelasan mencoba menjembatani celah tersebut. C. Persiapan Permukaan yang Tidak Memadai: Pembersihan atau persiapan permukaan yang tidak memadai, seperti penghilangan lapisan atau oksida yang tidak memadai, dapat menyebabkan percikan.
- Fase Dalam Pengelasan: Percikan juga dapat terjadi selama proses pengelasan itu sendiri karena hal-hal berikut: a. Kepadatan Arus Tinggi: Kepadatan arus yang berlebihan dapat menyebabkan busur tidak stabil, menyebabkan percikan. B. Kontaminasi Elektroda: Elektroda yang terkontaminasi atau aus dapat menyebabkan percikan. Kontaminasi dapat disebabkan oleh penumpukan logam cair pada permukaan elektroda atau adanya partikel asing. C. Bentuk Ujung Elektroda yang Salah: Bentuk ujung elektroda yang tidak tepat, seperti ujung yang membulat atau terlalu runcing, dapat mengakibatkan percikan. D. Parameter Pengelasan yang Salah: Pengaturan parameter pengelasan yang tidak akurat seperti arus, tegangan, atau gaya elektroda dapat menyebabkan percikan.
- Fase Pasca Pengelasan: Percikan juga dapat terjadi setelah proses pengelasan, terutama pada fase solidifikasi, karena beberapa faktor berikut: a. Pendinginan yang Tidak Memadai: Waktu pendinginan yang tidak memadai atau metode pendinginan yang tidak memadai dapat menyebabkan adanya logam cair dalam waktu lama, yang dapat menyebabkan percikan selama proses pemadatan. B. Stres Residu yang Berlebihan: Pendinginan yang cepat atau penghilangan tegangan yang tidak memadai dapat mengakibatkan tegangan sisa yang berlebihan, menyebabkan percikan saat material mencoba menghilangkan tegangan tersebut.
Percikan pada pengelasan spot inverter frekuensi menengah dapat timbul dari berbagai faktor selama berbagai tahap proses pengelasan. Memahami penyebab percikan, termasuk faktor yang berkaitan dengan persiapan permukaan, kondisi elektroda, parameter pengelasan, dan pendinginan, sangat penting untuk meminimalkan terjadinya percikan. Dengan mengatasi faktor-faktor ini dan menerapkan tindakan pencegahan yang tepat, seperti pembersihan permukaan yang tepat, pemeliharaan elektroda, pengaturan parameter yang optimal, dan pendinginan yang memadai, produsen dapat secara efektif mengurangi percikan dan meningkatkan kualitas dan efisiensi operasi pengelasan titik.
Waktu posting: 24 Juni 2023