halaman_banner

Pengaruh kekakuan spot welder penyimpan energi kapasitif terhadap gaya gerak listrik

Kekakuan penyimpanan energi kapasitifmesin las titiksecara langsung tercermin dalam sinyal gaya gerak listrik yang dikumpulkan dalam proses pengelasan, dan pengaruh kekakuan diuji secara rinci. Dalam pengujian yang dipertimbangkan hanya kekakuan substruktur dari base welder karena superstruktur bergerak dan kekakuannya tinggi. Kekakuan pegas antara elektroda bawah (stasioner) dan struktur pendukung dasar tukang las disesuaikan sehingga tukang las memiliki dua nilai kekakuan yang berbeda masing-masing 88kN/mm dan 52,5kN/mm.

Terlihat bahwa meskipun proses kontak elektroda pada kedua kasus ini sangat mirip, dan jalur untuk mencapai nilai pengaturan gaya listrik mesin las hampir sama, namun ketika arus dialirkan, gaya listrik sebesar kedua kasus tersebut berbeda nyata karena perbedaan kekakuan mesin las. Selama proses pengelasan, pertambahan gaya listrik pada kekakuan rendah adalah 133N(30lb), sedangkan nilai 334N(75lb) pada kekakuan tinggi, yaitu kekakuan yang besar menyebabkan perubahan gaya listrik yang besar.

Tukang las dengan kekakuan yang berbeda memberikan gaya listrik yang berbeda pula, sehingga batasan pertumbuhan inti solder pun berbeda. Pada kondisi kekakuan yang tinggi maka pemuaian inti solder akan semakin sulit, karena kekakuan yang tinggi akan mengakibatkan gaya reaksi dari elektroda semakin besar.

Suzhou Agera Automation Equipment Co., Ltd. is engaged in welding equipment manufacturers, focusing on the development and sales of energy-saving resistance welding machine, automatic welding equipment and industry non-standard special welding equipment, Agera focus on how to improve welding quality, welding efficiency and reduce welding costs. If you are interested in our capacitive energy storage spot welding machine, please contact us:leo@agerawelder.com


Waktu posting: 25 Mei-2024